Tampil Syar’i Dengan Pashmina

Di kalangan remaja, pashmina mungkin jadi alternatif hijab favorit kamu. Bentuknya yang fleksibel bisa dikreasikan ke dalam berbagai tampilan. Menghasilkan tampilan yang tetap modis dengan hijab kamu.

Dengan padu-padan pashmina ini, kamu harus tetap mengutamakan penggunaan hijab sebagai bagian dari hukum syar’i. Jadi hasil kreasi kamu tetap ada di garis-garis aturan syar’i yang sesuai.

img tokopedia.com

Kami merangkum beberapa poin penting untuk kamu yang suka berkreasi dengan model hijab ini. Jadi, kamu bisa tetap berkreasi maksimal tanpa meninggalkan hukum syar’i. Langsung disimak aja ya.

Panduan Tampil Syar’i Dengan Pashmina

Pilih Bahan Tidak Menerawang

Agenda padu-padan kamu jauh dimulai dari memilih bahan. Selain memilih bahan berkualitas terbaik dan cocok dengan kulit kamu, jangan lupa untuk memilih bahan yang tidak menerawang. Supaya rambut dan are kepala kamu tetap tertutup saat menggunakan pashmina.

Kamu juga bisa menyiasati faktor ini dengan beberapa lapisan dalam kreasi pashmina. Jadi area kepala kamu tetap tertutup dengan maksimal. Ataupun penggunaan ciput bisa jadi pilihan untuk kreasi yang lebih bebas.

Pilih Warna Yang Sesuai

Pilih warna yang pantas untuk menghindari perhatian berlebihan. Kombinasi warna yang gagal dengan busana pendukung juga bisa terjadi pada warna-warna yang terlalu mencolok.

Supaya lebih mudah berkombinasi dalam berbagai gaya dan pilihan busana pendukung, kamu bisa pilih warna-warna pashmina yang netral sebelum mulai berkreasi.

Warna-warna seperti cream, salem, ataupun navi cukup cocok dengan tren busana kekinian. Juga bisa dikombinasikan dengan berbagai warna pakaian lain. Jadi cukup menghemat anggaran dengan pilihan kombinasi outfit yang lebih beragam.

Kombinasi Dengan Gamis

Sebelum memulai berkreasi, kamu perlu memilih baik-baik busana pendukung yang akan dipakai. Untuk pilihan mudah, kamu bisa menggunakan gamis sebagai pasangan pashmina.

Untuk kreasi lebih lanjut, busana atas dan bawah yang terpisah juga bisa jadi kombinasi yang pas. Warna dan gaya sejatinya tidak terbatas. Asalkan kamu tetap menggunakan ukuran yang cocok dengan porsi tubuh.

Selain tidak memenuhi aturan syar’i, pakaian yang terlalu ketat dikombinasikan dengan pashmina justru akan terlihat “gagal”.

Bentuk Pashmina Menutup Dada

Setelah kamu berkreasi dengan bentuk pashmina di area kepala, pastikan sisa panjang kain kamu gunakan untuk menutup area dada. Hindari menjatuhkan sisi panjang kain ke belakang tubuh.

Tentunya ini juga bagian dari usaha kamu menutup aurat dan menggunakan pakaian sesuai hukum syar’i. Karena hijab yang kamu gunakan harus tetap menutup area dada dengan baik.

Penutup

Benar kan? Kamu selalu bisa tampil modis dan tetap memenuhi aturan syar’i dengan pashmina. Pilihan bahan, gaya, dan warna menentukan dalam hal ini.

Kebijaksanaan kamu menahan diri dari kreasi-kreasi yang keluar batas juga jadi ujian lain sebagai wanita berhijab. Tentunya kalau kamu berhasil berkreasi sekaligus memenuhi aturan, kamu akan jadi pribadi yang lebih kreatif dan berkualitas lagi ke depannya. Aamiin